Herman Jaya Harefa Dukung AHY Pecat 7 Kadernya

Ahad, 28 Februari 2021 | 21:55:37 WIB

Metroterkini.com - Pemecatan tujuh orang kader Partai Demokrat yang dinilai pengkhianat partai dalam Gerakan Pengambil Alihan Kepemimpinan Partai Demokrat (GPK-PD) di apresiasi Ketua DPC Partai Demokrat Kota Gunungsitoli, Herman Jaya Harefa.

Hal tersebut disampaikan Ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) PD Kota Gunungsitoli Herman Jaya Harefa, S. Pd.K, SH juga menjabat sebagai Wakil Ketua DPRD Kota Gunungsitoli kepada wartawan, Sabtu kemarin (27/02/2021). 

"Sejelek-jeleknya rumah ini (Partai Demokrat) telah menjadi rumah bersama para kader di seluruh Indonesia. Bagaimana jika ada kader mau menghancurkan rumah sendiri, pasti yang lain akan terganggu. Kader-kader yang sehat tidak akan mau rumahnya di obrak-abrik oleh maling," ungkap Herman Jaya.

"Kami mengapresiasi keputusan Ketua Umum yang  mendengar aspirasi Kader di seluruh Indonesia, langkah tersebut sudah tepat, dan membuat partai semakin solid, karena pengkhianatan tidak boleh di tolerir, kasus ini tentu pelanggaran berat sesuai dengan AD/ART partai", tambah Herman Jaya.

Tentu lebih celaka jika maling tersebut di akses masuk oleh penghuninya sendiri, jadi sudah tepat penghuni yang mengakses para maling harus di usir dari rumah bersama, "kami juga sampaikan kepada Ketua Umun Partai Demokrat Mas AHY,  kader PD di kota Gunungsitoli tidak akan menjual diri dari partai ini, sebagaimana ketegasan ketua majelis tinggi pak SBY, partai ini tidak untuk di jual".

"Iming-iming uang 100 juta untuk KLB dalam suksesi GPK-PD adalah penghinaan kepada kader pemilik suara, dan sebagai ketua DPC Partai Demokrat Kota Gunungsitoli, saya bersumpah loyal dan patuh kepada ketua umum AHY dengan Ketua Majelis Tinggi pak SBY," tambahnya. 

Menurutnya pemecatan 7 kader senior ini tidak berhenti sampai disini, DPP berkewajiban untuk melakukan investigasi secara menyeluruh kepada kroni-kroni 7 pengkhianat ini. "Siapapun kader yang teribat harus di berikan sanksi yang tegas oleh DPP partai Demokrat sesuai dengan ketentuan dan konstitusi partai," tandasnya berharap. [epianus]

Terkini